Renungan Oleh-oleh mudik

Woow, kampungku sudah maju,...
~Televisi hampir ada disetiap rumah: sehingga jangan bicarakan selebriti kepada penduduk kampungku, karena mereka lebih tahu!
~_Smartphone_ hampir ada digenggaman setiap anak-anak mudanya: sehingga jika bicara dg mereka harus berteriak-teriak karena _headset_ selalu menempel ditelinga mereka!
~Jangan tanyakan berapa jumlah sepeda motor di kampungku: yg jelas sudah sulit mencari orang yg masih jalan kaki!
~Setiap ada acara pesta, selalu saja dimeriahkan dg organ tunggal dangdutan: sehingga tak perlu lagi ngondang kiai atau ajengan untuk pengajian!
Kini kampungku sudah maju,
Namun,.....
Di pintu Surau kampungku yg sepi tanpa penghuni,
tiba-tiba hatiku bimbang:
_"apakah aku harus *BANGGA* atau *KECEWA*?"_
Lalu sekarang *AGAMA* ada dimana???...
Ah,... jadi teringat sabda Rasulullah SAW:
_“Hampir tiba suatu zaman dimana bangsa-bangsa dari seluruh dunia akan datang mengerumuni kamu bagaikan orang-orang yg kelaparan mengerumuni hidangan mereka"._
Maka salah seorang sahabat bertanya:
_“Apakah karena jumlah kami yang sedikit pada hari itu?”_
Nabi SAW menjawab:
_“Bahkan, pada hari itu jumlah kamu banyak sekali,_
_tetapi kamu umpama buih di waktu banjir,_
_dan Allah akan mencabut rasa gentar terhadap kamu dari hati musuh-musuh kamu,_
_dan Allah akan melemparkan ke dalam hati kamu penyakit *al wahnu*.”_
Seorang sahabat bertanya:
_"Apakah *al wahnu* itu Yaa Rasulallah?”_
Rasulullah SAW menjawab:
حُبُّ الدُّنْيَا وَكَرَاهِيَةُ الْمَوْت
_"Cinta dunia dan takut mati”._
(HR Abu Daud)

Ikhwan fillah,...
Maka banyak diantara kita yg akan terpukau dg gemerlapnya dunia dan terpesona dengan kesenangan2 dunia.
Sehingga penghormatan kepada manusia bukan lagi karena ke-aliman dan kesholehannya,
tetapi karena kekayaan, kedudukan, pangkat dan jabatannya.
Sehingga, manusia berlomba untuk mencintai dunia bahkan meng-ilahkan dunia – meng-ilahkan kekayaan, kekuasaan, kedudukan, pangkat dan jabatan...
sebagaimana sabda Rasulullah SAW:
_“Akan datang sesudah kamu,_
_kaum yg memakan kemewahan dunia dg segala ragamnya,_
_yg mengendarai kendaraan yg bagus dg segala ragamnya_
_dan menikahi wanita-wanita cantik dg segala ragamnya,_
_memakai pakaian yg seindah-indahnya dg segala ragamnya._
_Mereka mempunyai perut yg tidak kenyang dg yang sedikit,_
_dan nafsu yg tidak puas dg yg banyak._
_Mereka menundukkan diri kepada dunia,_
_pagi dan sore harinya mengejar dunia._
_Mereka menjadikan dunia sebagai Tuhan dan pengatur mereka._
_Mereka mengikuti perintahnya dan menjauhi larangannya._
_Mereka adalah sejelek-jeleknya ummatku.”_
(HR. Thabrani)
=================
_Yaa Rabbana Lakal Hamdu,_
Kasihanilah kelemahan kami,
Ampuni kesalahan kami,
Bukakan pintu tobat dan rahmatMu bagi kami.
_Aamiin yaa robbal 'alamiin_
=================

Popular posts from this blog

cara ping menggunakan beban

Lampu alarm di dashboard menyala terus, mobil avanza

Gambar instalasi kabel busi Honda Accord / Prestige 1986